[FF] Mr and Mrs Cho (Chapter 2)

11 Apr

Judul FF : Mr and Mrs Cho (Chapter 2)
Nama Author : Similikiti_balabala
Main Cast : 
Cho Kyu Hyun as Mr CHO / Kyuhyun (Spy Agent at Seoul National Anti-Terrorism) 
Seo Joo Hyun as Mrs CHO / Seohyun (Spy Agent at Seoul National Anti-Terrorism)
Other Cast : 
Choi Siwon as Siwon (Director of Seoul National Anti-Terrorism)
Tiffany as Tiffany (Spy Agent at Seoul National Anti-Terrorism)
Lee Dong Hae as Mr Lee / Donghae (Spy Agent at Seoul National Anti-Terrorism)
Im Yoona as Mrs Lee / Yoona (Scientist Staff at Seoul National Anti-Terrorism)
Leeteuk as Mr Park / Leeteuk (Rector of Seoul University) 
Taeyeon as Mrs Park / Taeyeon (Lecturer at Seoul University)
Victoria as Vic (Spy Agent at Seoul National Anti-Terrorism)
Nickhun as Nick (Spy Agent at Seoul National Anti-Terrorism)
Heechul as Heechul (Spy Agent at Seoul National Anti-Terrorism)

Genre : Romance, Action, Thriller (maybe)

Apa kabar readers semua? Msh inget sama FF Mr and Mrs Cho? *enggaaaa!!* #teriak-reader-kompak.. Author lgsg lemes deh kalo ga ada yg inget -__-
Oke deh abaikan omongan ngaco author yg di atas. Well, di chapter kali ini seokyu moment-nya lebih ke action. Jd siap-siap aja menyaksikan adegan2 menantang dr mereka. Dan di akhir chapter ada kejutan utk readers semua. Apakah itu??! Baca sendiri ajah ya. Kekekek … Semoga puas ya dgn karya author di chapter kali ini. Lets check it out! Happy reading chingguuu! Gomawooo 😀


Author’s pov
Mrs Cho melaju sedan silvernya dengan kecepatan tinggi. Matanya tajam memperhatikan lurus ke arah depan kaca mobil. Sesekali ia melirik ke layar monitor mini pada dashboard mobil yang menunjukkan arah GPS keberadaan suaminya. Ia masih belum tahu keberadaan suaminya secara tepat. Setidaknya ia harus menempuh jarak 2 km lagi untuk menyusul keberadaan suaminya tersebut. Tentu saja hal itu juga mungkin menunjukkan keberadaan Krystal, sang putri presiden, yang sebelumnya sempat diculik oleh seorang namja tak dikenal.

“SNAT-Eagle-01 … Apa kau mendengarku?” sahut seseorang dari earphone yang terpasang langsung di telinga Mrs Cho.

“Ne … Mrs Cho’s talking!” jawab Mrs Cho singkat sambil tetap fokus pada laju mobilnya yang sangat tinggi.

“Mrs Cho, apa terjadi sesuatu? Aku mendengar alarm peringatan darimu …” ujar Direktur Siwon penuh khawatir dari balik earphone.

“Ne … Putri presiden baru saja diculik. Mr Cho sedang mengejar peculik itu. Dan aku sedang mencari keberadaan Mr Cho melalui GPS. Penculikan terjadi sekitar pukul 12.35 siang di lapangan basket Seoul University, lima menit setelah putri presiden mencetak three point. Sepertinya berita ini akan langsung menghebohkan media massa, karena di lokasi kejadian sangat ramai dengan para mahasiswa Seoul University. Aku harap SNAT dapat memberikan kepastian pada media massa bahwa keadaan putri presiden sedang dalam usaha pengejaran …”

“Ne … aku paham. Apa kau yakin bisa mengatasinya?”

“Ne … aku dan Mr Cho akan berusaha semaksimal mungkin. Secepatnya aku akan memberikan info.”

“Baiklah, aku akan menunggu info selanjutnya.”

Mrs Cho mengakhiri pembicaraannya dengan Direktur Siwon. Ia menyipitkan mata. Detak jantungnya semakin cepat ketika disadari bahwa jarak mobil sedannya dengan keberadaan Mr Cho hanya bersisa 500 meter lagi. Deru napasnya memburu, ia meningkatkan laju mobilnya kembali. Berharap dapat menyusul dan segera mengetahui keberadaan suaminya tersebut.

Sementara itu, di bawah sebuah truk barang berukuran besar, Mr Cho tampak berusaha kuat menahan berat badannya agar tidak terbanting ke sisi jalan. Tangannya menggenggam erat sebuah besi panjang yang berada di bawah badan truk. Ia meringis, merasakan otot-otot tangannya yang mulai kram. Sementara itu, kakinya tetap lurus memanjang dan mengapit pada sebuah besi panjang yang juga terpasang di bawah badan truk. Keringatnya mengucur deras, hampir membasahi seluruh kemeja putih di dalam jasnya.

Tak sampai 10 menit, Mr Cho menyadari ada sebuah bunyi tembakan yang mengenai badan belakang truk. Ia tampak berpikir, mungkin itu adalah istrinya yang berusaha mencari keberadaannya. Kemudian disadarinya sebuah mobil sedan silver berusaha mengejar laju truk dari samping kanan. Sedan silver itu tampak merapat ke badan truk. Hal itu tentu saja memudahkan Mr Cho untuk melihat sang pengemudi sedan silver tersebut. Tak lama terlihat wajah sang pengemudi sedan silver itu tersenyum kecil pada Mr Cho.

“Excellent!” ujar Mr Cho sambil membalas senyum istrinya yang berada di balik kaca mobil sedan silver di samping truk.

Seolah mendapat kekuatan baru, Mr Cho segera merangkak perlahan ke sisi kanan truk. Ia mulai menaiki badan truk. Tangannya menggenggam erat besi-besi yang terpasang rapi di sisi badan truk. Berpindah lincah dari satu besi ke besi lain, hingga akhirnya Mr Cho berhasil berdiri di atas badan truk. Tubuhnya kini berjalan pelan, berusaha menyeimbangkan berat badannya agar tidak terbawa arah angin yang bertiup kencang akibat laju truk yang tinggi. Melihat suaminya berhasil mengubah posisi ke atas badan truk, Mrs Cho berusaha menyejajarkan sedannya tepat ke bangku kemudi truk. Kedua mata Mrs Cho menatap tajam dua namja di dalam bangku kemudi truk tersebut. Mrs Cho tidak mendapati Krystal bersama dengan dua namja itu. Namun ia yakin salah satu namja itu adalah namja yang dilihatnya telah menculik Krystal di lapangan Seoul University.

Menyadari ada seseorang yang mengamati dari sampingnya, namja itu segera mengeluarkan sebuah pistol. Ia bersiap untuk menerjang Mrs Cho dengan pistol di genggaman tangannya. Belum sempat ia melesatkan peluru, sebuah kaki telah mengunci lehernya dengan kuat. Ia pun gelagapan, berusaha melepaskan kaki tersebut dari lehernya yang berhasil tercekik. Sementara itu, seorang namja lagi di sebelahnya yang semula tampak fokus menyetir, berusaha merebut pistol dari genggaman tangan temannya yang sedang tercekik. Ia mengarahkan pistol tersebut kepada Mr Cho yang juga kesulitan menahan perlawanan dari namja yang ia cekik lehernya. Bahkan tangan Mr Cho tidak dapat berbuat apa-apa karena menahan keseimbangan tubuhnya agar tidak terjatuh dari jendela truk tempatnya bertumpu.

Menyadari hal itu, Mrs Cho tidak tinggal diam, ia pun melaju sedannya mendahului truk. Namun ia begitu sulit melesatkan peluru tersebut agar langsung mengenai namja yang akan menembak Mr Cho. Kemudian setelah berjarak sekitar 30 cm dari truk di belakangnya, ia melongokkan kepalanya dan bertumpu pada jendela mobil yang terbuka. Dalam hitungan detik, Mrs Cho melesatkan sebuah peluru tepat menembus kaca depan truk dan menancap pada syaraf motorik sang pengemudi truk.

Percikan darah berhamburan. Sebagian menempel pada kaca depan truk, sebagian lagi menempel pada dashboard dan jok kemudi. Secepat kilat Mr Cho mengubah posisinya. Ia menendang keras mayat si pengemudi truk hingga terjatuh ke sisi jalan bersama pintu truk yang juga tak kuat menahan tendangan keras dari Mr Cho. Tanpa pikir panjang, Mr Cho mengambil alih kemudi truk. Beberapa menit kemudian, sebuah tangan berhasil mencekik kuat leher Mr Cho. Hal itu membuat Mr Cho kesulitan bernapas. Namja yang semula dicekik olehnya, kini berganti menyerangnya. Mr Cho berusaha melawan serangan. Namun ia begitu kesulitan. Ditatapnya kaca spion di samping kiri, setelah memastikan tidak ada kendaraan yang berada di dekat truk, Mr Cho segera membanting setir kemudi truk dengan cepat ke arah kiri. Spontan sang namja yang semula mencekik leher Mr Cho, terbanting menjauhi Mr Cho. Namja itu tampak menahan rasa sakit pada kepalanya yang sempat terbentur pintu mobil truk di sebelah kanan. Tanpa pikir panjang, Mr Cho segera mengambil pistol pada saku celananya. Ia melesatkan peluru tepat di dada sang namja. Seketika itu juga sang namja tewas.

Mr Cho menghela napas panjang. Ia menyeka keringat yang mengalir lembut di pelipis matanya. Kemudian Mr Cho menepikan truk yang dikendarainya tersebut ke sebuah ladang rumput luas di sisi kiri jalan tol. Tak lama, ia memberhentikan laju truk dan segera turun untuk memeriksa badan truk yang penuh dengan barang-barang. Beberapa menit kemudian, Mr Cho mendapati Krystal berada di antara tumpukan barang. Mulut yeoja itu terbekap rapat oleh selembar kain putih. Bahkan yeoja itu pun masih dalam keadaan pingsan. Mr Cho segera melepas ikatan tangan Krystal dari tali tambang yang melingkar sempurna. Ia juga memeriksa hembus napas Krystal melalui hidung yeoja tersebut, memastikan bahwa Krystal masih dalam keadaan hidup. Setelah semuanya dipastikan aman, Mr Cho beranjak pergi sambil menggendong Krystal di bahunya. Sementara itu, tidak jauh dari tempat truk yang terparkir, Mrs Cho keluar dari sedan silver yang dikendarainya. Ia menatap suaminya dengan senyum penuh kepuasan.

“Oh, my man! Good job, honey! Love you so much …” ucap Mrs Cho menyambut kedatangan Mr Cho. Ia tampak mencium lembut pipi kanan suaminya. Mr Cho menanggapi dengan senyum kecil. Tak lama mereka berdua bergegas pergi dan menghubungi pihak SNAT.

***
Suasana markas besar SNAT mendadak heboh. Seluruh staf SNAT dikejutkan oleh berita penculikan putri presiden di Seoul University. Mereka semua disibukkan dengan aktivitas-aktivitas yang menunjukkan pencarian keberadaan putri presiden. Bahkan Direktur Siwon siap mengirim spy agent tambahan jika Mr dan Mrs Cho tidak memberinya kabar satu jam ke depan.

Sebagai penanggung jawab utama keselamatan keluarga presiden dari segala macam serangan terorisme, Direktur Siwon tampak cemas. Ia terus memikirkan ribuan langkah yang harus dilaksanakannya ke depan. Ia tidak ingin salah langkah sedikitpun, mengingat misinya kali ini amat serius. Namun, ia begitu yakin jika Mr dan Mrs Cho dapat mengatasi semua masalah ini secepatnya.

Tak lama, Donghae mengetuk pintu ruang pribadi Direktur Siwon. Namja itu segera masuk ketika didengarnya izin dari dalam ruangan.

“Direktur, aku baru saja mendapat kabar bahwa Mr dan Mrs Cho berhasil menyelamatkan putri presiden. Mereka dalam perjalanan ke markas besar SNAT,” lapor Donghae penuh semangat. Mendengar berita tersebut, Direktur Siwon menghela napas lega. Wajah tegangnya seketika berubah.

“Bagus! Aku benar-benar tidak salah memilih orang …” jawab Direktur Siwon dengan penuh kepuasan.

“Kalau begitu, segera hubungi pihak Blue House dan pers. Katakan pada mereka bahwa putri presiden telah selamat!” perintah Direktur Siwon kemudian. Donghae membungkuk hormat. Namja itu bergegas pergi dari ruangan untuk melaksanakan perintah dari atasannya.

Tiga puluh menit kemudian, Mr dan Mrs Cho tiba di markas besar SNAT. Kehadiran mereka melegakan hati para staf SNAT yang semula begitu tegang. Mr dan Mrs Cho berjalan cepat melewati koridor. Wajah lelah mereka masih terlihat jelas. Begitu juga dengan deru napas mereka yang sedikit tersengal. Dengan langkah terburu-buru, mereka bergegas memasuki sebuah ruangan. Di dalamnya terdapat seorang ahli kesehatan bernama Sooyoung. Yeoja itu terbiasa menangani segala luka ataupun penyakit seluruh staf SNAT di markas besar.

Mr Cho tampak merebahkan tubuh lemah Krystal di sebuah ranjang perawatan. Kemudian ia juga memerintahkan kepada Sooyoung untuk memeriksa kondisi sang putri presiden.

“Bagaimana keadaannya?” tanya Mrs Cho khawatir ketika Sooyoung selesai memeriksa kondisi Krystal.

“Hmm … putri presiden sedang dalam pengaruh obat bius. Jika pengaruh obat bius itu hilang, maka ia akan sadar kembali. Selebihnya, kondisi putri presiden tidak ada yang mengkhawatirkan …” ucap Sooyoung dengan nada bicara yang tenang.

“Jinjja? Kalau begitu tidak ada yang dikhawatirkan lagi mengenai kondisi putri presiden,” balas Mrs Cho lega.

“Lantas, bagaimana dengan kondisi kalian? Apa kalian baik-baik saja?” Sooyoung balik bertanya. Ia memperhatikan Mr dan Mrs Cho secara bergantian.

“Kami baik-baik saja. Tak ada luka yang serius, hanya beberapa persendian yang terasa kram dan kaku. Tapi tenang saja. Itu sama sekali tak masalah,” ujar Mr Cho sambil meregangkan otot-otot tangannya.

“Mr Cho?! Mrs Cho?! Apa kalian tidak terluka?!” tanya beberapa orang secara kompak begitu memasuki ruang kesehatan. Tampak Direktur Siwon bersama dengan Donghae dan Yoona. Mereka semua berwajah tegang. Disusul kemudian dengan kehadiran Vic, Nick, dan Heechul.

“Tentu saja seharusnya mereka tidak terluka. Bukankah mereka agen yang hebat?! Sudah seharusnya mereka berhasil menyelamatka sang putri presiden …” ujar Vic dengan nada angkuh.

“Ne … kami baik-baik saja. Kondisi putri presiden juga tidak ada masalah …” jawab Mrs Cho tanpa mempedulikan kata-kata Victoria. Ia tersenyum hangat pada Direktur Siwon, Donghae, dan Yoona.

“Bagus! Kami sangat senang mendengarnya. Sebelumnya kami sempat khawatir dengan keadaan kalian dan putri presiden. Apalagi pers telah meliput berita ini secara besar-besaran,” ucap Direktur Siwon.

“Hmm … tapi sepertinya kalian agak lalai. Bagaimana mungkin sang putri presiden sempat diculik?! Apa kalian tidak mampu mengawasinya?!” tanya Vic seperti memojokkan Mr dan Mrs Cho.

“Vic, berhentilah memojokkan mereka …” sergah Heechul pada sahabat di sampingnya.

“Mian kami melakukan kecerobohan. Kami tidak mengira kejadian itu akan berlangsung dengan cepat …” jawab Mr Cho berusaha menjelaskan.

“Sudahlah, kalian tidak perlu menanggapi perkataan Vic. Baiklah, Mr Cho … Mrs Cho … Sebaiknya kita membicarakan langkah selanjutnya di ruang pribadiku. Donghae, kau juga ikut denganku,” ujar Direktur Siwon sambil berlalu dari ruang kesehatan. Diikuti dengan langkah Mr dan Mrs Cho beserta Donghae dari belakang.

Melihat hal tersebut, Vic seperti terbakar api cemburu. Ia tidak terima dengan perlakuan Direktur Siwon terhadapnya. Bahkan ia sama sekali tidak dilibatkan dalam misi penting untuk melindungi keluarga presiden dari serangan terorisme. Ia benar-benar marah. Dalam benaknya terlintas sebuah ide picik. Tentu saja hal itu akan dilakukannya untuk membalas semua perlakuan tidak adil yang diterimanya.

“Kau pikir akan mudah menyingkirkanku begitu saja?! Setelah kau mengkhianati istrimu karena aku, tentu saja aku tidak akan membiarkan dirimu kembali padanya. Lihat saja! Aku akan membalas semua ini!” gumam Vic dalam hati.
***
Malam hari menjelang. Mr dan Mrs Cho tampak serius menatap layar ipad mereka masing-masing. Mulai besok mereka ditugaskan oleh Direktur Siwon untuk memperketat pengawasan terhadap putri presiden. Mereka asyik mempelajari berbagai titik rawan yang berada di Seoul University, yang memungkinkan dapat dilalui oleh penyelundup di sekitar kampus. Mengingat keberadaan putri presiden yang berstatus mahasiswa di Seoul University, sistem keamanan kampus memang terbilang cukup aman. Oleh karena itu, tidak mudah untuk memasuki daerah kampus tanpa kartu identitas yang telah terdaftar sebelumnya. Namun, walaupun demikian, Mr dan Mrs Cho tetap bersiaga dan selalu memastikan bahwa titik rawan tersebut tetap dapat mereka awasi. Apalagi mereka berpikir bahwa dalang dari aksi terorisme terhadap keluarga presiden bukanlah sekelompok orang yang main-main. Mereka pastilah orang-orang yang sangat profesional. Selain itu, Mr dan Mrs Cho juga mempelajari rekam kejadian dari CCTV pada saat putri presiden diculik. Sementara pihak SNAT sendiri sedang berusaha keras membongkar identitas dua orang namja yang menculik putri presiden tersebut. Sayangnya, Mr dan Mrs Cho tidak berhasil mendapatkan sedikitpun identitas dari kedua namja itu. Mereka sama-sama tidak meninggalkan identitas sedikitpun.

“Benar-benar telah disusun secara profesional! Menurutmu, apa mereka berasal dari organisasi berkelas?” tanya Mr Cho pada istrinya. Matanya tetap menatap tajam layar ipad di depannya.

“Ne … tentu saja! Mereka tidak meninggalkan kartu identitas sedikitpun. Hal itu memungkinkan bahwa orang suruhan mereka harus siap mati tanpa jejak ketika kondisi tak diduga seperti yang kita lakukan terhadap mereka terjadi.”

“Kau benar! Hmm … aku benar-benar penasaran dengan dalang sebenarnya. Aku curiga ada seseorang dari pihak kampus yang terlibat dalam komplotan ini.”

“Maksudmu?”

“Apa kau tidak curiga? Kau lihat, namja ini tiba-tiba berada di bangku penonton pada saat pertandingan basket Krystal sedang berlangsung. Aku rasa dia memiliki kartu identitas palsu untuk dapat masuk ke dalam kampus. Bahkan hasil rekam CCTV di berbagai titik rawan yang kita curigai, tidak menunjukkan keanehan. Lihatlah … aku rasa namja itu memang masuk melalui gerbang utama kampus.”

“Sepertinya dugaanmu benar.”

“Ne … kita harus mulai menyelidikinya besok. Kita harus mencari tahu secepatnya sebelum penculikan Krystal terjadi lagi.”

“Ne … aku paham …”

Malam semakin larut. Mr dan Mrs Cho kompak mematikan ipad mereka masing-masing. Rasa kantuk dan lelah mulai menguasai mereka.

“Jagiya, kau tidak ingin memberikanku hadiah malam ini?” tanya Mr Cho pada istrinya. Ia mulai menunjukkan senyum nakal di wajahnya.

“Hadiah? Apa maksud Oppa?” Mrs Cho balik bertanya. Ia benar-benar tidak mengerti maksud pertanyaan suaminya.

“Aiiiissshh … kau sudah menikah denganku berapa lama? Apa kau belum mengerti juga hadiah yang aku minta?”

“Eh? Aku benar-benar tidak mengerti …”

“Ya! Aku kan berhasil menyelamatkan Krystal, jadi kau harus memberikanku hadiah. Sesuatu yang sangat spesial. Sesuatu yang benar-benar kubutuhkan …”

“Mwo?! Aniyoo! Aku tidak ingin melakukannya malam ini. Aku sangat lelah!” tolak Mrs Cho sambil menarik selimutnya. Selimut itu menutupi seluruh tubuhnya hingga leher. Beberapa menit kemudian, Mrs Cho tampak pulas tertidur.

Melihat hal tersebut, Mr Cho hanya bisa memanyunkan bibirnya. Tak lama ia keluar dari kamar tidur. Beranjak ke ruang TV untuk kemudian menghilangkan rasa kesalnya dengan bermain game.

Hingga pagi menjelang, Mrs Cho menyadari bahwa suaminya tidak berada di ranjang tidur bersama dengan dirinya. Ia yakin suaminya pasti begadang untuk bermain game karena tidak mungkin jika suaminya bangun terlebih dahulu dari dirinya.

Mrs Cho beranjak dari ranjang tidur. Ia bergegas mencari keberadaan suaminya di ruang lain. Kepalanya sedikit pusing, perutnya pun terasa sangat mual. Namun ia berusaha menahan semua itu.

Tak sampai lima menit, Mrs Cho berhasil menemukan suaminya sedang tertidur pulas di ruang TV. Ditatapnya layar TV yang masih menyala dan juga stick game yang masih erat digengggam oleh suaminya. Mrs Cho hanya menggeleng-gelengkan kepalanya. Kemudian ia mendekati Mr Cho dan berusaha untuk membangunkan namja itu.

“Oppa, kajja bangun! Kita harus segera bersiap-siap ke Seoul University …” ujar Mrs Cho sambil mengguncang-guncangkan bahu suaminya.

“Eeenngghhh ….” erang suaminya dengan mata tetap tertutup.

“Oppa!! Kajja bangun!!” Kali ini Mrs Cho meninggikan suaranya. Ia mulai terlihat kesal karena sang suami sulit dibangunkan.

“Aaahh … Seohyun … Aaaahh …”

“Mwo?! Dia malah mengigau … Huffftt … Oppa, bangun!” bentak Mrs Cho kembali sambil memukul sebuah bantal ke wajah suaminya.

“Mwo?! Wae?! Wae?!” ujar Mr Cho gelagapan. Ia tampak celingukan. Kemudian disadarinya sang istri sedang menatap dirinya dengan jengkel.

“Seohyun-aah, kau mengagetkan aku saja!” gerutu Mr Cho sambil berbaring kembali di sofa.

“Ya! Oppa jangan tidur lagi! Aku susah payah membangunkanmu, kau malah ingin tidur lagi!”

“Aku akan bangun kalau kau memberikan ciuman romantis padaku …” pinta Mr Cho manja.

“Mwo?! Aniyoo! Aku tidak akan memberikannya!” tolak Mrs Cho sambil bangkit dari duduknya. Namun, belum sempat ia berdiri sempurna, sebuah tangan menarik tangannya dengan kuat. Hal itu membuat tubuh Mrs Cho terbaring ke dalam sofa. Yeoja itu juga menyadari suaminya telah mengunci posisinya.

“Kau ini … kenapa dari kemarin kau selalu menolak keinginanku?!” protes Mr Cho pada Mrs Cho.

“Kemarin aku sangat lelah, Oppa. Apa kau tidak mengerti hal itu? Biasanya aku juga tidak pernah menolak …”

“Hah, kau ini beralasan saja. Kalau begitu, pagi ini kau harus membayar semuanya.”

“Mwo?! Aniyo Oppa! Kita harus segera pergi ke Seoul University!”

“Aku tidak peduli!”

Mr Cho mendekatkan wajahnya pada Mrs Cho. Ditatapnya wajah sang istri dengan penuh gairah. Sementara Mrs Cho hanya pasrah. Ia bingung harus berbuat apa. Tiba-tiba dirasakan perutnya terasa mual kembali.

“Hoeeekkk! Hooeekk!” Mrs Cho berusaha menahan rasa mualnya. Ia segera menutup mulutnya dengan kedua tangan. Melihat hal tersebut, Mr Cho tersontak kaget. Ia segera membatalkan keinginannya.

“Jagiya, gwenchana?” tanyanya penuh khawatir sambil membantu istrinya untuk duduk.

“Hoeekk!”

“Jagiya?!”

Tanpa pikir panjang, Mrs Cho segera berlari menuju kamar mandi. Ia sudah tidak kuat lagi menahan rasa mualnya. Disusul kemudian Mr Cho yang juga berlari mengikuti istrinya ke kamar mandi di dalam kamar tidur mereka.

“Jagiya, gwenchana?!” tanya Mr Cho sambil mengetuk pintu kamar mandi. Mrs Cho belum juga menjawab. Hanya suara yang sama terdengar dari dalam kamar mandi ketika istrinya tersebut memuntahkan sesuatu.

Tak lama, Mrs Cho keluar dari kamar mandi. Wajahnya terlihat sangat pucat. Tubuhnya pun terasa lemas. Ia tampak mencari-cari sesuatu di laci meja riasnya. Hal itu membuat Mr Cho semakin bingung. Setelah didapat sebuah benda yang dicari-carinya, Mrs Cho kembali memasuki kamar mandi.

Selang beberapa menit kemudian, Mrs Cho kembali keluar dari kamar mandi. Kali ini wajahnya tampak tegang. Ia seperti menyembunyikan sesuatu dari suaminya.

“Jagiya, gwenchana?” tanya Mr Cho sambil membelai lembut rambut Mrs Cho yang terurai panjang.

“Oppa … aku … aku …”

“Ne … Wae?”

“Aku hamil, Oppa …” ucap Mrs Cho dengan nada suara yang bergetar. Ia seperti tidak mengira bahwa dirinya akan hamil di saat-saat seperti ini.

“Mwo?! Kau hamil?! Ahahaha … Chukkae jagiya!” teriak Mr Cho girang. Ia memeluk Mrs Cho dengan erat. Namun, Mrs Cho justru menanggapinya seperti tidak senang.

“Akhirnya kau hamil juga … Huffftt … Sebentar lagi kita akan memiliki anak. Aigoo … dia pasti lucu sekali!” ujar Mr Cho kembali sambil tersenyum senang.

“Oppa …”

“Ne …”

“Sepertinya tidak tepat jika aku hamil pada saat-saat seperti ini. Aku ingin menggugurkannya saja …” ucap Mrs Cho dengan nada pelan. Mendengar pernyataan istrinya, Mr Cho terkejut. Ia tidak mengira jika istrinya akan berpikiran seperti itu.

“Mwo?! Kau akan menggugurkannya? Wae?!”

“Kita sedang dalam misi penting melindungi putri presiden. Aku tidak ingin kehamilanku menjadi penghalang semua itu …”

“Seohyun, kau ini berpikir apa?! Aku tidak akan membiarkanmu untuk menggugurkan bayi itu! Dia anak kita! Anak yang selama ini kita nantikan!”

“Tapi Oppa … Kalau aku hamil akan sulit melaksanakan semua tugas-tugas kita.”

“Aniyo! Aku akan melaporkan hal ini pada Direktur Siwon agar kau bisa mengambil cuti selama kau hamil.”

“Tapi Oppa …”

“Aniyo!!” bentak Mr Cho kesal. Mrs Cho tak dapat berkata apa-apa lagi. Sejujurnya ia tahu bahwa pemikirannya itu sangatlah gila. Bagaimana mungkin dia tega membunuh bayi yang berada di kandungannya tersebut. Tapi ia juga tidak ingin jika suaminya hanya berjuang seorang diri untuk tetap menjalankan misi penting melindungi putri presiden. Bagaimanapun juga mereka seperti dua sejoli yang ditakdirkan untuk selalu bersama. Seolah kerjasama yang mereka lakukan selama ini dalam menjalankan setiap misi-misi mereka, menjadi kekuatan tersendiri bagi ikatan cinta di antara mereka. Berawal dari masa lalu mereka yang sama-sama kelam, mereka seolah telah mengerti pesakitan masing-masing di dalam hati mereka. Namun, ketika sekarang Mrs Cho harus merelakan suaminya bekerja seorang diri, mungkin akan sangat sulit bagi dirinya. Entah apa yang akan dilakukan Mrs Cho selanjutnya, yang jelas ia masih bimbang terhadap apa yang ia rasakan sekarang. Ia merasa waktu seperti tidak tepat berpihak padanya.
TBC

Oke deh sekian chapter 2 nya … Tunggu next chapter ya. Siapa tahu Mrs Cho bener2 menggugurkan kandungannya .. Hehe …

Jgn lupa komen2nya biar author semakin semangat membuat. Gomawo ats partisipasinya. Bai Bai … 😀
***

50 Responses to “[FF] Mr and Mrs Cho (Chapter 2)”

  1. dewkyusonelf 15 April 2012 at 3:23 pm #

    Mian eon ,, ak langsung coment d part ini ,, ngga apa2 y !?#puppy eyes ,, hehhee ,,

    Mr. And Mrs. Cho Daebak ,,, perfecto ,,,
    i like it ,,

    Mrs. Cho hamil ?? Bgust sich sbner.a akan ad Little Cho,, tp Mr. Cho pasti kerja sendiri ,, kasian kan ,, pasti si Vic eonnie ad kesmptn u/ dekatin Mr. Cho ,, uuu andwe ,, jgn sampe si Vic ajhumma gangguin hub. Mr. And Mrs. Cho sperti dy gangguin hub. SiFany ,,
    ato biar hamil Mrs. Cho tetep kerja ,, Mrs. Cho bru cuti pas kehmilan.a memasuki 7 bulan smpe dy ngelahirin ,, aischhh Lanjut dech eon ,,
    hwaiting !!

  2. One.flower 27 April 2012 at 7:14 am #

    Mwo?! My eomma hamil? Little cho muncul dong 😀
    daebak eonnie!

  3. indriSeoKyu4er 27 April 2012 at 1:12 pm #

    wahhh…seoma hamillll….horee><

  4. ria sparkyu 2 May 2012 at 11:58 am #

    Aduh jgn sampe seo mgugur2kn kandunganx, gregetan dh ama vic dsni mudah2an nggak ngeganggu seokyu…

  5. Marissa 13 May 2012 at 1:43 pm #

    Seo’y hamil…alhamdullilah kkkaakkaaaa…
    Knp mau d gugurin kan itu buah cinta’y seokyu…
    Di lanjut2..

  6. amanda_putri 13 May 2012 at 11:00 pm #

    . seru critany …. hehehe
    . seo ma kyu sama2 jdi pahlawan … vic kau jahat skali … tdk ska dng kbhgiaan org lain … huft

  7. yelia 16 May 2012 at 9:36 pm #

    yee seo hamil,tapi kenapa harus digugurin 😦
    ceritanya tambah keren

  8. Rhemy 17 May 2012 at 6:16 pm #

    Seomma jgn digugurkan little cho ya, dosa loh, wkwkwk
    Beh, vic jutek amat, jgn dket2 kyuppa donk, kan ada bang nikhun…:p

  9. Rhemy 17 May 2012 at 6:19 pm #

    Thor, minta pwx donk? Please…
    Gomawo 🙂

  10. Kim Lia S'SeoKyu Lovers 18 May 2012 at 1:24 am #

    Chinguuuu,,
    Jgn biarkan Mrs cho menggugurkan bayiY, jebaaallll..
    Penasaraannn, tp part 3 nya pke PW.. T_T
    Ya udaa ak tidur dlu aja deh, besok d’lanjuuttt,,

  11. Mikha 18 May 2012 at 11:26 am #

    Seonnie jangan digugurin little cho nya. Kyuppa pasti bisa menangani tugasnya kok. Hwaiting! =)

  12. Chan 19 May 2012 at 10:00 pm #

    ceritanya makin bikin tegang ya..
    knp harus hamil ?
    mereka 2 sejoli yg g bisa pisah..
    So sweet kata2 nya , hehe . Kalo lg action nya mulai g keliatan romantis2 nya , tp kalo di rumah kyu nya nakal ya.. 😀

  13. Nasha 21 May 2012 at 2:54 pm #

    Kyuppa kerja sndirian pasti vic unnie deket2….menyebalkan….
    Lanjut part selanjutnya….

  14. faramedina 5 June 2012 at 10:33 am #

    baguss

  15. nAkO^NaNa^cHoCo 7 June 2012 at 6:34 am #

    hohoho.,^O^
    akhr,x seomma hmil saudra kmbar qu a.k.a little cho.,kekeke…
    d mna2 ad uri seokyu pst ad vic ahjumma.. lgi2 doi pst jdi genie d stu…kekeke….
    see you next chap oke…
    update soon^^

  16. Hafidah Rizka Humairokh 18 June 2012 at 10:58 pm #

    Waa…
    Seomma hamil!
    Asiikkk…
    Tp jgn smpe klo Seomma lg cuti, Vic ngeganggu Mr Cho….
    :/

  17. joohyun 19 June 2012 at 5:18 am #

    mrs cho hamil? awas nanti mr cho malah jd ga fokus kerja 😦 udah mr cho jg berhenti aja cari agen lain ajaa
    gomawo author ffnyaaa

  18. tria 20 June 2012 at 9:34 am #

    Kalo seo cuti,nti yg dampingin kyu sypa?
    Jgn sampe vic eonni 😥
    Nanti dia ngerusak hubungan seokyu lagi kaya siwon oppa sm fany eonni 😦
    Tp keren bgt nih jalan ceritanya 🙂

  19. Seokyu ever11 29 June 2012 at 9:09 pm #

    Moga aja seomma gk gugurin kandungannya..

    Vic ahjumma jgn sampe gangguin kyuppa, awas aja..
    Tak jitakk nanti..
    Wkwkwk

  20. alifahhanandyanti18 1 July 2012 at 7:47 pm #

    Aaa, actionnya kerasa banget !
    Aku suka..aku suka..aku suka 🙂

  21. Park Chaerin (@miss_siwon) 2 July 2012 at 12:36 pm #

    bagus…
    chukkae SeoKyu akhirnya bayinya jadi juga^^

  22. nezzulzzang 3 July 2012 at 6:34 pm #

    kyk.ny mw ada little cho nich,,
    jgn keguguran ato d.gugurin dech…
    kasian byi.na..

    lanjut baca…

  23. fristy_avii 10 July 2012 at 12:09 pm #

    bakal ada baby cho ..
    seruuu ..

  24. noeroel15cho 10 July 2012 at 8:36 pm #

    q reader baru chingu…. jadi maap lw q baru bca nih epep… hhh, kereeennn, tapi jgn ampek digugurin dong!!! heum… ah mending q langsung loncat ke next part sajalah.

  25. kimjunghyun 19 July 2012 at 1:59 pm #

    keren! seo hamil!
    eh mian di part satu aku gak sempet comment

  26. Sica Jung~ 20 July 2012 at 7:45 pm #

    seo, jangan di gugurin!
    vic jangan gangguin seokyu
    seru juga baca ff action 😀

  27. devika 5 September 2012 at 5:55 pm #

    Anioo!!!! Seomma jangan menggugurkn calon little cho!!! Huuaaa… Kereennn sekalii… Sukaaa sukaaa sukaaa

  28. noo_cho 16 September 2012 at 2:48 pm #

    wah , keren keren , baru nemu ff kyk gni #plak telat . .daebak

  29. Lola 30 September 2012 at 11:36 pm #

    Aigoo seo pikiranmu utk menggugurkan ank sndiri tdk baik , jgn digugurin donk kan kasiaan 😦

    Huaaa eonni crita’a bgus deh , like it 🙂

  30. try 12 December 2012 at 10:58 am #

    seokyu,,, good job…
    sbgai agen rahasia,, mreka kompak bgt…

    seo hamil,,, sdh pst kyu senang bgt..
    brti seo bkal cuti donk,,, n kyu beraksi sndiri..
    gpplh slama mreka bahagia,,, drpd digugarkan…
    kan kasian…

    next…

  31. eva 21 January 2013 at 7:02 pm #

    mian un aku baru coment di part ini hihi ~_~v
    seru un ff nyaaah, aku tinggalkan jejak disini ya un sampe bertemu di coment ku di ff unnie selanjutnya (?) mihihihi

  32. Sis8! 30 January 2013 at 3:30 pm #

    Jangan sampe seo gugurin kandungan eon ak mnta pw chap 3 dong

  33. ninninnin 7 February 2013 at 5:13 pm #

    ANDWAE !!! jangan di gugurin
    aduhhhh aborsi itu haram hukumnya *eh
    hehee

    boleh mnta pw part 3???
    gomawo ^^

  34. Puji Jipell 22 March 2013 at 8:19 pm #

    kereenn..

  35. Wiress 24 March 2013 at 8:00 pm #

    Daebakk ! Keren FF nya thor ^^,

  36. Wiress 24 March 2013 at 8:04 pm #

    Daebakk ! Keren FF nya thor . . ^^,

  37. enkoi 4 April 2013 at 10:01 pm #

    eeehhhh….seo hamil???? duh kayanya peran vic disini bakal jadi cewe yang nyebelin banget ya. oya sebenarnya agak ribet di lidah kalo pake mr n mrs cho…., lanjut

  38. aiza_ut 28 April 2013 at 12:12 pm #

    Aduh seomma hamil!?? Trus kyuppa sama siapa? Vic? Ottoke…
    Daebak eon ^

  39. almasaqmarina 3 May 2013 at 11:39 pm #

    hmm nnti jangan2 kyu’nya kerja bareng vic? trs vic ngegodain kyu sampe seohyun’nya cemburu… huaaahhh jangann!!

  40. almasaqmarina 3 May 2013 at 11:44 pm #

    thoorrr itu sangat menegangkan._. hfft untung aja tembakan seo gak meleset… seharusnya ak lgsg dibunuh biar tau siapa mereka 😀 trus dibunuh deh /sama aja akhirnya dibunuh/

  41. chenchenyoel 26 May 2013 at 3:24 pm #

    oemma jngan smpai digguri si litle cho ne…..
    biarkan ada cho generation ne….

  42. tiraminkyu0103 2 June 2013 at 9:36 pm #

    mr.cho…
    daebak…!!!
    hahaha.
    .
    ngebayangin kyu maen di film action kaya gini..keren bgd…

    vic eonni jahat yeee..huhuhuu
    seo hamil…kyu kerja sendiri…
    ntar vic macem2 lgy ama kyu…

    ko org jahat kaya vic bisa masuk ke snat si..hahaha

    lgyan seo gg pake pengaman si..udh tau kg mau punya anak dlu..ckckckc

  43. ayunda 5 June 2013 at 2:09 am #

    jangan-jangan pas seo cuti hamil, seo digantiin sama vic? huwaaa andwaee x(

  44. Rafa putri 6 September 2013 at 1:17 pm #

    Daebakkk bgt,,lanjutkan…

    boleh minta chap 3 nya 😀

  45. Letsqueen11 15 April 2014 at 7:17 am #

    HA? SEOHYUN HAMIL?
    Terus gimana sama tugas mereka ?
    Apa cuma kyuhyun doang yg jalani atau digantiin sama vic? Andwaeeee

  46. justmine 29 April 2014 at 7:00 am #

    sblm komen ttg ff
    da yg mo q sampein yg klupaan mulu dr kmrn2
    awalnya kaget pas buka ni blog,krn da semacam penyambutan gitu,,,
    krn q org baru didunia ff-an,apalagi cuma sbg reader
    jadiny sesuatu banget deh,,,
    laguny bikin cozy,,,yah walopun muterny g sampe qt kelar baca
    yg b’ksan dr ff pas adegan kejar2an,tu kerjasama mr n mrs cho kompak bgt
    dah g p’lu diomongin,lgsg ngerti pa yg hrs dibuat(iyalah,,secara mrk pro n laki bini,jd dah sehati sefikiran)#apacoba#plak
    trus dgr mrs cho hamil,lgsg inget spy kids(klo g salah) yg nyokap tiriny hamil gede wkt dia jlnin misi,,,,kekekek
    oia mau tanya,,,ketentuan p’mintaan pw msh b’laku?
    mksudny,,,nopeny msh b’laku
    krn walopun q sbg reader baru yg mndpt keuntungan ni ff dah kelar(season 1),tp g enak dong klo bacany loncat.
    ato klo lwt email bisa g?
    tks

  47. ao 1 December 2014 at 10:44 am #

    hwahahahah.. kyu ga jadi dapet jatah :v

  48. wahyuni warna 1 May 2016 at 7:31 pm #

    makin seru. tapi part 3 dipw. aahh langsung part 4 aja

  49. Alya San 19 January 2017 at 3:09 am #

    Semog kondisi seohyun selalu baik baik aja, walau lagi hamil..

  50. Alya San 19 January 2017 at 3:11 am #

    Cerita nya bagus, bikin penasaran..

Leave a reply to indriSeoKyu4er Cancel reply